No Result
View All Result
  • Login
Arah Berita
  • Home
  • Banten
  • Nasional
  • Tangerang Raya
  • Pilkada
  • Pendidikan
  • Home
  • Banten
  • Nasional
  • Tangerang Raya
  • Pilkada
  • Pendidikan
No Result
View All Result
Arah Berita
No Result
View All Result

Polisi Tangerang Selidiki Kasus Ayah Yang Aniaya Anak Usia Sembilan Tahun

Polisi Tangerang Selidiki Kasus Ayah Yang Aniaya Anak Usia Sembilan Tahun

BacaJuga

Pembongkaran Bangli di Sepanjang Jalan Pembangunan Baturaja Kota Tangerang Akan Dilakukan

Pembongkaran Bangli di Sepanjang Jalan Pembangunan Baturaja Kota Tangerang Akan Dilakukan

Pedagang Sapi di Lahan BMKG Tangsel Mendapatkan Dispensasi

Pedagang Sapi di Lahan BMKG Tangsel Mendapatkan Dispensasi

www.arahberita.id – Kejadian tragis yang melibatkan seorang anak dan ayahnya ini telah mengguncang masyarakat. Penganiayaan yang dilakukan oleh seorang ayah bernama AF terhadap anaknya yang berusia sembilan tahun memunculkan berbagai reaksi dan pertanyaan dari publik.

Kasus ini berawal ketika si anak, berinisial RH, viral di media sosial karena kedapatan mencuri uang dari sebuah mobil yang terparkir. Sikap orang tua yang seharusnya melindungi justru menempatkan sang anak dalam posisi berbahaya yang mencerminkan kegagalan dalam pembuatan keputusan.

“Kami sudah mengamankan seorang anak laki-laki berinisial RH (9), yang menjadi korban penganiayaan oleh ayah kandungnya,” jelas seorang anggotan kepolisian yang terlibat dalam kasus ini. Hal ini menunjukkan bahwa tindakan penganiayaan terhadap anak tidak bisa dianggap remeh dan harus segera ditangani.

Penyelidikan Kasus Penganiayaan Anak oleh Ayah

Kasus ini ditangani oleh Polresta Tangerang yang melakukan penyelidikan mendalam terhadap tindakan yang dilakukan oleh AF. Selain mengetahui latar belakang penganiayaan, pihak kepolisian juga berupaya melindungi anak korban dari trauma lebih lanjut.

Penganiayaan yang dilakukan melanggar Pasal 80 nomor 35 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, yang berpotensi menghukum pelaku dengan penjara hingga lima tahun. Penyidik mencoba memahami lebih lanjut motivasi di balik tindakan kekerasan yang menimpa korban.

Dari hasil pemeriksaan, ditemukan bahwa AF mengaku beraksi atas dasar kemarahan karena anaknya kerap melakukan pencurian. Namun, alasan tersebut tidaklah dapat dibenarkan, mengingat tindakan kekerasan tidak akan pernah menjadi solusi.

Perilaku Penganiayaan yang Berulang dan Desakan Masyarakat

Pihak kepolisian juga menemukan fakta bahwa tindakan kekerasan terhadap korban mungkin telah berlangsung lebih lama. Rasa kesal AF kepada RH yang kerap mencuri tampaknya tidak hanya terfokus pada satu insiden saja, melainkan menjadi bagian dari perilaku penganiayaan berulang.

Disinyalir, AF pernah menyuruh RH untuk mengamen di jalan guna mendapatkan uang. Jika anak tidak menghasilkan uang yang diharapkan, maka ia akan menerima perlakuan yang merugikan dari orangtuanya. Hal ini menunjukan dampak psikologis yang sangat serius pada anak.

Rasa cemas di masyarakat semakin meningkat dengan adanya berita ini. Banyak yang merasa perlu untuk memberikan perlindungan lebih bagi anak-anak dari kekerasan yang tidak sepatutnya, terutama yang dilakukan oleh orang terdekat mereka.

Perlindungan dan Pemulihan Korban dari Trauma

Kondisi korban setelah kejadian ini menjadi perhatian serius. Pihak kepolisian mengambil langkah cepat untuk memberikan pendampingan dan perlindungan kepada RH agar kondisinya tidak semakin memburuk. Dengan kerja sama tim perlindungan perempuan dan anak, mereka berupaya memulihkan dampak psikologis yang dialami anak tersebut.

Tim tersebut berkolaborasi dengan Dinas Pemberdayaan dan Perlindungan Anak setempat dalam melakukan pemulihan psikologis bagi RH. Ini menjadi satu langkah positif untuk memastikan bahwa korban mendapatkan dukungan yang dibutuhkan.

Penguatan mental pasca-trauma sangat penting, terutama untuk anak-anak yang mengalami kekerasan dari orang tua. Sebab, dampak tersebut dapat mengganggu perkembangan psikologis dan kesejahteraan mereka di masa depan.

Penting untuk diingat bahwa tindakan kekerasan terhadap anak bukanlah solusi. Kejadian seperti ini menjadi pengingat bagi para orang tua dan masyarakat, bahwa perlindungan terhadap anak harus menjadi prioritas utama. Pendidikan tentang hak-hak anak dan cara penanganan yang benar dalam menghadapi masalah adalah langkah awal yang penting.

Melihat kompleksitas kasus ini, diharapkan adanya tindakan preventif dan edukasi lebih lanjut untuk menghindari insiden serupa. Masyarakat, termasuk lembaga pendidikan dan pemerintah, harus bersatu padu dalam mengedukasi pentingnya perlindungan terhadap anak, sehingga kejadian tragis ini tidak terulang lagi di masa mendatang.

Previous Post

Kasus CSR BI, KPK Selidiki Aliran Dana ke Yayasan Pejabat Negara

Next Post

Pemkab Pati Batalkan Sosialisasi Pajak PKL Karena Ancaman Demo Besar-besaran

Rekomendasi

Polri Ungkap Pengelola Judol Server China-Kamboja Raih Untung Rp20 Miliar

Polri Ungkap Pengelola Judol Server China-Kamboja Raih Untung Rp20 Miliar

Mayat Pria Ditemukan Mengambang di Kali Ciujung Serang Tangerang

Mayat Pria Ditemukan Mengambang di Kali Ciujung Serang Tangerang

Bangunan Sempadan Sungai di Tangsel Penyebab Utama Banjir

Bangunan Sempadan Sungai di Tangsel Penyebab Utama Banjir

Bendahara Desa Sinar Mukti Jadi Tersangka Korupsi Proyek Pembangunan JUT

Bendahara Desa Sinar Mukti Jadi Tersangka Korupsi Proyek Pembangunan JUT

Kejari Kabupaten Tangerang Amankan Aset Stadion Mini Teluknaga Setelah 10 Tahun Dikuasai Warga

Kejari Kabupaten Tangerang Amankan Aset Stadion Mini Teluknaga Setelah 10 Tahun Dikuasai Warga

Tiga Pria Bunuh Wanita di Cisauk Karena Sakit Hati Nagih Utang Melalui Story WA

Tiga Pria Bunuh Wanita di Cisauk Karena Sakit Hati Nagih Utang Melalui Story WA

Banjir di Buntut Ciledug Akibat Kali Angke, Gibran Minta Inventarisasi Daerah Rawan Banjir

Banjir di Buntut Ciledug Akibat Kali Angke, Gibran Minta Inventarisasi Daerah Rawan Banjir

Sidebar

Kategori

  • Banten
  • Nasional
  • Pendidikan
  • Pilkada
  • Tangerang Raya
Arah Berita

© 2025 ArahBerita - Media Berita Terkini dan Terpercaya Indonesia. Seluruh hak cipta dilindungi.

Informasi Situs

  • Hubungi Kami
  • Disclaimer
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi

Social Media

No Result
View All Result
  • Home
  • Banten
  • Nasional
  • Tangerang Raya
  • Pilkada
  • Pendidikan

© 2025 ArahBerita - Media Berita Terkini dan Terpercaya Indonesia. Seluruh hak cipta dilindungi.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Are you sure want to unlock this post?
Unlock left : 0
Are you sure want to cancel subscription?