Penerapan sistem parkir elektronik di Pasar Sampay, Kecamatan Warunggunung, telah mengundang keluhan dari para pedagang. Baru-baru ini, DPRD Kabupaten Lebak meninjau hal ini setelah menerima berbagai aduan terkait dampak negatifnya terhadap aktivitas jual beli.
Ketua DPRD, Juwita Wulandari, bersama anggota Dewan lainnya, menemui pedagang yang mengungkapkan kekhawatiran mereka terhadap sepinya pembeli setelah penerapan sistem e-Parking. Banyak pedagang merasa bahwa sistem ini secara langsung berdampak pada pendapatan mereka.
Dampak Sistem e-Parking Terhadap Ekonomi Pedagang
Sistem parkir elektronik yang diterapkan dinilai membuat pengunjung enggan datang ke pasar. Menurut Wakil Ketua DPRD Acep Dimyati, banyak kios kini tutup karena para pedagang kehilangan semangat berjualan akibat sepinya pembeli. “Dari awal pedagang sudah bicara kekhawatiran mereka. Kami melihat ini sebagai isu penting yang perlu dibahas,” ujar Acep.
Kondisi yang dialami para pedagang ini menarik perhatian. Beberapa dari mereka menyatakan bahwa sebelum penerapan e-Parking, mereka dapat menghasilkan sekitar dua ratus ribu per hari. Namun, setelah sistem tersebut diterapkan, pendapatan mereka turun drastis menjadi sekitar delapan puluh ribu. Ini menunjukkan dampak yang signifikan terhadap kehidupan ekonomi mereka.
Strategi Menuju Solusi Terhadap Masalah
Menanggapi situasi ini, DPRD berencana untuk memanggil Dinas Perindustrian dan Perdagangan serta pihak yang mengelola e-Parking. Diskusi ini bertujuan untuk mencari solusi yang saling menguntungkan bagi pedagang dan pemerintah daerah. “Kita perlu duduk bersama untuk mengevaluasi sistem ini dan bagaimana kajiannya terhadap ekonomi pedagang,” terang Juwita.
Berdasarkan pernyataan Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Sampay, Azis Kusmawan, dalam situasi saat ini, pendapatan mereka sangat terpengaruh oleh biaya parkir yang harus dibayar pembeli. Hal ini menciptakan beban tambahan bagi pengunjung yang berencana untuk berbelanja. Pedagang berharap agar pihak terkait dapat bersama-sama mencari solusi yang lebih baik, sehingga mereka bisa kembali mendapatkan pemasukan yang layak.